Wednesday, March 30, 2016

Kebodohan Kartu Tarot Dalam Ramalan


Bagaimana sebuah deck kartu bisa menggambarkan situasi, bahkan prediksi akan masa depan. Ilusi psikologi seperti apa yang sedang dimainkan dalam permainan ramalan kartu tarot??? ini bahan dugaan yg paling mudah dipakai, dimana banyak trik sulap menggunakannya...

Trik psikologi menjadi bahan tuduhan yang diarahkan kepada beberapa praktek ramalan tarot, seiring itu juga ada pendekatan psikologi menggunakan media kartu tarot.., tapi saya pastikan saya tidak akan membahas soal ini!! hehe.. :-)

Sedikit saya mengamati, permainan atau kegiatan tarot reading ini makin populer, dilihat dari banyak event yang mengajarkan pada pemula cara membaca kartu tarot, baik event workshop atau kelas reguler. Kelompok peminat atau pengkoleksi kartu juga tidak sedikit, karena varian kartu tarot yang saya tahu dari ensklopedia tarot lebih dari 6 ribu macam kartu.

Beberapa tarot reader yang saya tahu, berangkat dari latar belakang berbeda2.. ini berkenaan dengan talenta, kematangan mental, rohani, tidak jarang yang sebelumnya adalah orang yang mempunyai kemampuan spiritual..., ada pula yang berlatar psikologi dan akademis, biasanya mengenali pesan kartu dari rumusan yang pasti, membaca kartu dari menghafal pesan yang diwakili setiap kartu.
Seorang tarot reader yang menggunakan visi atau intuisinya bisa membaca sebuah kartu yang sama dengan penekanan pesan berbeda, faktornya bisa beragam..

Berikut adalah sudut pandang pribadi saya mengenai ramalan kartu tarot, dengan sangat yakin saya tulis sebagai "Kebodohan Kartu Tarot"...
Sekali lagi ini sudut pandang saya pribadi, tarot reader lain bisa melihat dengan cara berbeda...


Kartu Tarot

Kartu tarot sudah lama dikenal di daerah Eropa sebagai kartu untuk meramal, karena masing2 kartu memiliki ilustrasi yang dianggap mewakili pesan tertentu. Ini hanya sebuah pengantar, Anda bisa membaca banyak literatur di internet, mengenai sejarah kartu tarot.

Dalam tebaran tertentu seorang peramal / pembaca kartu akan menterjemahkan pesan yang disampaikan berdasarkan masalah yang ditanyakan kliennya.

Kebodohan si Bodoh menjadi kartu pembuka dalam rangkaian deck kartu tarot, menggambarkan setiap orang memulai hidupnya dari nol, dari sebuah kebodohan, keluguan, kepolosan.

Lalu Bagaimana Sebuah Kartu Bisa Memberikan Pesan Ke Kita???

Bagi saya kartu tarot tetaplah benda mati yang tidak mempunyai kekuatan apapun. Meski tidak dipungkiri banyak kisah tarot reader yang mempunyai kartu tarot dengan energi spiritual yang kuat, bahkan bisa bergoncang dalam box penyimpanannya.. tapi bagi saya kartu tetaplah kartu, benda mati.. :-)

Bagi saya manusia lah yang memiliki energi sehingga menata tebaran kartu sesuai pesan yang ingin disampaikan oleh manusia itu sendiri..

Jadi bagi saya kartu tidak pernah memberi pesan apa2.., dia tetap benda mati yang tidak punya nafsu apa2 untuk punya kepentingan menyampaikan pesan ke manusia.

Kali ini saya juga tegaskan, jangan lagi memfitnah setan atau jin untuk kegiatan yang dilakukan manusia sendiri seperti ini.. jangan lebih jahat dari setan! :-)

Jadi Siapa Yang Sebenarnya Memberikan Solusi Lewat Kartu?

Keyakinan saya sangat besar atas firman bahwa manusia adalah ciptaan Tuhan paling sempurna. Energi manusia sangat saya percaya luar biasa, hingga salah satunya kekuatan fikiran bisa menjadi poin penting dalam hukum tarik menarik.

Dalam sudut pandang saya, setiap manusia punya solusi untuk setiap masalahnya sendiri. Namun secara umum emosional mempengaruhi seseorang sehingga tidak clear dan objective dalam melihat masalahya sendiri.

Dalam banyak kasus hal-hal tertentu tidak kasat mata, perlu secara alam bawah sadar manusia memahaminya, intinya setiap manusia pasti tahu bentul kondisi yang berkaitan dengan dirinya sadar atau tidak sadar.

Kebutaan dalam memahami diri dan masalah sendiri, disinilah diperlukan kartu sebagai media. Saya sering memberi penjelasan bahwa orang yang diramal lah yang sebenarnya punya solusi, karena dia yang paling paham apa saja yang berkaitan dengan dirinya.
Dalam proses sinergi energi antara pembaca kartu dan klien, menuntun tebaran kartu tersusun sesuai masalah atau topik yang ditanyakan klien. Pembaca tarot menterjemahkan ilustrasi kartu dalam tebaran yang tersusun oleh energi klien sendiri.
Intinya klien sendiri yang punya solusi, kartu dan pembaca kartu hanya media untuk memahaminya. Seperti alaminya masalah lebih clear jika kita melihatnya dalam jarak.. ^_^

Ramalan dan Prediksi

Saya lebih sering mengatakan membaca kartu adalah membaca kondisi sekarang. Kodisi sekarang jelas banyak hal yang melatar belakangi, demikian bisa diketahui kejadian apa di waktu lalu yang berkaitan mempengaruhi kondisi sekarang.
Jika ada prediksi tentang masa depan, dengan kondisi sekarang bisa dilihat kecenderungan kejadian ke depan.

Sepuluh tahun lebih saya bermain dengan kartu Remi (playing card), yang sering saya mainkan dalam banyak situasi, seringnya saat nongkrong di jaman masih mahasiswa, terutama tentunya banyak temen cewek yang suka diramal tentang kisah asmaranya.. :)
Hingga saya mengenal professional tarot reader @dewitarot : www.dewitarot.com, dan berikutnya di dalam banyak kesempatan saya sering menggunakan kartu tarot membantu orang lain memahami masalahnya..
Saya tetap bukan professional tarot reader, karena saya lebih tertarik dengan ilustrasi kartunya.., semoga deck kartu tarot ilustrasi saya bisa segera terbit.. ;)

dan begitulah saya melihat kartu tarot...
Anda bisa menambahkan dalam comment, karena besar kemungkinan dalam posisi Anda pemandangan lebih indah..,
begitulah kebodohan saya sehingga saya sangat menyukai komentar bodoh karena di sana ada hal baru dalam sudut pandang saya.. :)
The Fool : "untuk memahami hal baru, gelas memang perlu untuk kosong.., hehe.. "

1 comment: