Kenapa Jogja sampai sekering ini? Apa hanya karena hutan yang hilang karena letusan merapi, dan kita hanya bisa terima sampai reboisasi yang dilakukan punya efek mengembalikan fungsi resapan.
Apa ada yang tahu, kalau makin banyak rumah/perumahan di wilayah atas Jogja menutup banyak areal resapan?
Apakah setiap rumah/perumahan, villa yang banyak dibangun orang kaya dari luar Jogja itu punya tanggung jawab kelingkungan dengan membuat sumur resapan?
Adakah Peraturan Daerah yang mengatur soal sumur resapan ini?
Apa ini juga efek dari banyak (pake banget) hotel dibangun di Jogja, apa hotel-hotel ini menggunakan air tanah?
Apa memang benar kecurigaan orang warga kampung di sekitar hotel, bahwa hotel menyedot banyak air tanah hingga sumur mereka kering?
Pertanyaan sebenarnya, apa pemerintah daerah mengerti betul masalah ini???
monggooo.., gen doh sejuk Den Bagus.. +_+
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment